Saturday, July 4, 2015

Tombol pintas pada Windows (shortcut)



SISTEM

  • F1: Help
  • CTRL+ESC: membuka Start menu
  • ALT+TAB: beralih diantara program-program yang terbuka
  • ALT+F4: menutup program
  • SHIFT+DELETE: menghapus item secara permanen
  • Logo Windows+L: mengunci komputer (tanpa menggunakan CTRL+ALT+DELETE)

PROGRAM

  • CTRL+C: Copy
  • CTRL+X: Cut
  • CTRL+V: Paste
  • CTRL+Z: Undo
  • CTRL+B: Bold
  • CTRL+U: Underline
  • CTRL+I: Italic


FILE

  • SHIFT+klik kanan: menampilkan menu pintas yang berisi perintah-perintah alternatif (alternative commands)
  • SHIFT+klik dobel: menjalankan perintah baku  pengganti (item kedua pada menu yang tersedia)
  • ALT+klik dobel: menampilkan rincian (properties)
  • SHIFT+DELETE: menghapus item tanpa masuk ke Recycle Bin


PERINTAH KEYBOARD

  • F1: menulai Windows Help
  • F10: mengaktifkan pilihan baris menu (menu bar)
  • SHIFT+F10: membuka menu pintas dari item terpilih (sama dengan mengklik-kanan objek)
  • CTRL+ESC: membuka menu Start (menggunakan tombol panah (ARROW) untuk memilih item)
  • CTRL+ESC or ESC: memilih tombol Start (tekan TAB memilih taskbar, atau tekan SHIFT+F10 untuk menu konteks (context menu))
  • CTRL+SHIFT+ESC: membuka Windows Task Manager
  • ALT+panah turun: membuka kotak daftar turun-bawah (drop-down list box)
  • ALT+TAB: beralih ke program lain yang berjalan (tahan tombol ALT, lalu tekan tombol TAB untuk melihat window penghubung tugas (task-switching window))
  • SHIFT: tekan dan tahan SHIFT ketika memasukkan CD-ROM melewati fitur otomatis
  • ALT+SPACE: menampilkan jendela utama menu System (dari menu System, kita dapat melakukan perintah: restore, move, resize, minimize, maximize, atau close jendela)
  • ALT+- (ALT+hyphen): menampilkan Multiple Document Interface (MDI) menu System jendela anak [child window] (dari menu System jendela anak MDI, kita dapat melakukan: restore, move, resize, minimize, maximize, atau close jendela anak)
  • CTRL+TAB: menghubungkan ke jendela anak selanjutnya dari program MDI
  • ALT+huruf miring pada menu: membuka menu
  • ALT+F4: menutup jendela saat ini
  • CTRL+F4: menutup jendela MDI saat ini
  • ALT+F6: menghubungkan antara jendela-jendela pada program yang sama (contoh: ketika kotak dialog Notepad Find ditampilkan, ALT+F6 menghubungkan kotak dialog Find dengan jendela Notepad utama)


FILE DAN FOLDER
Untuk file terpilih:

  • F2: Menamai ulang file
  • F3: Menemukan seluruh file
  • CTRL+X: Cut
  • CTRL+C: Copy
  • CTRL+V: Paste
  • SHIFT+DELETE: menghapus pilihan, tanpa memasukkannya ke Recycle Bin
  • ALT+ENTER: membuka rincian (properties) file/ folder terpilih

Menyalin file
Tekan dan tahan tombol CTRL ketika kita menarik file ke sebuah folder.

Membuat pintasan
Tekan dan tahan tombol CTRL+SHIFT ketika kita menarik file ke sebuah folder atau dekstop.

FOLDER DAN PINTASAN

  • F4: memilih kotak Go To A Different Folder dan memindahkan entri tersebut ke dalam kotak (jika toolbar aktif Windows Explorer)
  • F5: menyegarkan jendela saat ini.
  • F6: memindahkan jendela-jendela di Windows Explorer
  • CTRL+G: membuka tool Go To Folder (hanya pada Windows Explorer Windows 95)
  • CTRL+Z: membatalkan perintah terakhir
  • CTRL+A: memilih semua item pada jendela saat ini
  • BACKSPACE: beralih ke folder induk (parent folder)
  • SHIFT+klik+ tombol Close: untuk folder, menutup folder saat ini dan semua folder induk


WINDOWS EXPLORER

  • Keypad numerik *: membuka segala sesuatu dibawah pilihan saat ini
  • Keypad numerik +: membuka pilihan saat ini
  • Keypad numerik -: melipat pilihan saat ini
  • Panah kanan: membuka pilihan saat ini jika tidak terbuka, atau ke pergi ke anak pertama
  • Panah kiri: melipat pilihan saat ini jika terbuka, atau ke pergi ke induk


RINCIAN  (properties)

  • CTRL+TAB/CTRL+SHIFT+TAB: memindahkan melewati tab rincian (property tab)


AKSESIBILITAS (accessibility)

  • Tekan SHIFT lima kali: menjadikan StickyKeys on dan off
  • Tekan dan tahan tombol SHIFT kanan selama delapan detik: menjadikan FilterKeys on dan off
  • Tekan dan tahan tombol NUM LOCK selama lima detik: menjadikan ToggleKeys on dan off
  • ALT kiri+SHIFT kiri+NUM LOCK: menjadikan MouseKeys on dan off
  • ALT kiri+SHIFT kiri+PRINT SCREEN: menjadikan high contrast on dan off


TOMBOL MICROSOFT

  • Logo Windows: menu Start
  • Logo Windows+R: kotak dialog Run
  • Logo Windows +M: memperkecil semua
  • SHIFT+Windows+M: membatalkan pengecilan
  • Logo Windows+F1: Help 
  • Logo Windows+E: Windows Explorer
  • Logo Windows+F: menemukan file atau folder
  • Logo Windows+D: memperkecil semua jendela yang terbuka dan menampilkan layar
  • CTRL+Logo Windows+F: menemukan komputer
  • CTRL+Logo Windows+TAB: memindahkan fokus dari Start, ke toolbar Quick Launch, ke system tray (gunakan panah kanan atau kiri memindah fokus ke item di toolbar Quick Launch dan  system tray)
  • Logo Windows+TAB: memutar melalui tombol taskbar
  • Logo Windows+Break: kotak dialog System Properties
  • Tombol Application: menampilkan menu pintas item terpilih


TOMBOL MICROSFT dengan IntelliType yang terinstall

  • Logo Windows+L: keluar dari Windows
  • Logo Windows+P: memulai Print Manager
  • Logo Windows+C: membuka Control Panel
  • Logo Windows+V: memulai Clipboard
  • Logo Windows+K: membuka kotak dialog Keyboard Properties
  • Logo Windows+I: membuka kotak dialog Mouse Properties
  • Logo Windows+A: memulai Accessibility Options (jika terinstall)
  • Logo Windows+SPACEBAR: menampilkan daftar tombol pintas Microsoft IntelliType
  • Logo Windows+S: menjadikan CAPS LOCK on dan off


KOTAK DIALOG

  • TAB: berpindah ke kontrol selanjutnya pada kotak dialog
  • SHIFT+TAB: berpindah ke kontrol sebelumnya pada kotak dialog
  • SPACEBAR: Jika kontrol saat ini berupa tombol, ini mengklik tombol. Jika kontrol saat ini berupa check box, ini memilih check box. Jika kontrol saat ini berupa pilihan, ini memilih pilihan tersebut.
  • ENTER: sama dengan mengklik tombol terpilih (tombol dengan garis pinggir)
  • ESC: sama dengan mengklik tombol Cancel
  • ALT+huruf miring pada item kotak dialog: berpindah ke item sejenis


Sunday, June 14, 2015

Urutan dan Sebutan Silsilah dalam Keluarga Jawa


Dalam bahasa dan adat Jawa, terdapat sebutan-sebutan untuk menyatakan urutan silsilah dalam sebuah keluarga. Silsilah ini meliputi silsilah ke atas (leluhur) dan silsilah ke bawah (keturunan). Pada postingan kali ini, saya akan berbagi urutan dalam silsilah tersebut hingga 18 tingkat baik ke atas maupun ke bawah. Dan berikut selengkapnya.

KETURUNAN:
Keturunan ke-1. Anak 
Keturunan ke-2. Putu/cucu 
Keturunan ke-3. Buyut/cicit 
Keturunan ke-4. Canggah 
Keturunan ke-5. Wareng 
Keturunan ke-6. Udhek-Udhek 
Keturunan ke-7. Gantung Siwur 
Keturunan ke-8. Gropak Senthe 
Keturunan ke-9. Debog Bosok 
Keturunan ke-10. Galih Asem 
Keturunan ke-11. Gropak waton 
Keturunan ke-12. Cendheng 
Keturunan ke-13. Giyeng 
Keturunan ke-14. Cumpleng 
Keturunan ke-15. Ampleng 
Keturunan ke-16. Menyaman 
Keturunan ke-17. Menya-menya 
Keturunan ke-18. Trah Tumerah

LELUHUR :
Moyang ke-18. Mbah Trah Tumerah 
Moyang ke-17. Mbah Menya-menya 
Moyang ke-16. Mbah Menyaman 
Moyang ke-15. Mbah Ampleng 
Moyang ke-14. Mbah Cumpleng 
Moyang ke-13. Mbah Giyeng 
Moyang ke-12. Mbah Cendheng 
Moyang ke-11. Mbah Gropak Waton 
Moyang ke-10. Mbah Galih Asem 
Moyang ke-9. Mbah Debog Bosok 
Moyang ke-8. Mbah Gropak Senthe 
Moyang ke-7. Mbah Gantung Siwur 
Moyang ke-6. Mbah Udheg-udheg 
Moyang ke-5. Mbah Wareng 
Moyang ke-4. Mbah Canggah 
Moyang ke-3. Mbah Buyut 
Moyang ke-2. Simbah/Eyang 
Moyang ke-1. Bapak/Simbok

Semoga bermanfaat... :)


Sumber: grup facebook "Kawruh Jawa"

Wednesday, May 13, 2015

Grammar Correction Service (Jasa Koreksi Grammar)


Grammar Correction Service  
(Jasa Koreksi Grammar)

 
Bahasa Inggris kini telah menjadi bagian dari hidup kita. Bahasa Inggris, yang dianggap sebagai "Bahasa Universal" dewasa ini, sudah menjamah hampir seluruh aspek dalam kehidupan kita. Hasilnya, kita dihadapkan dengan bahasa Inggris setiap harinya dalam berbagai hal dan kebutuhan, mulai dari teknologi, media, dan komunikasi hingga tuntutan akademi dan pengembangan diri. Namun, semua itu tidak menjamin bahwa bahasa Inggris yang digunakan dalam media dan lainnya benar, meningat banyak sekali ditemukan kesalahan tata bahasa bahkan pada bahan ajar sekolah sekalipun. 



Ada dua penyebab utama yang menyebabkan hal ini bisa terjadi, yaitu 1) luputnya dari kegiatan koreksi atau editing dan 2) kurang cakapnya pengoreksi atau penulis atau penerjemah dalam bidang tersebut. Akan tetapi, berdasarkan hasil pengamatan pribadi, kesalahan tata bahasa (grammatical errors) tersebut lebih banyak, bahkan hampir semua, disebabkan oleh faktor kedua. Hal ini bisa dimaklumi karena grammar bukanlah bidang keahlian (field of expertise) semua orang, termasuk penerjemah.  



Lalu apa konsekuensi dari timbulnya grammatical errors ini? Mari kita menengok kasus beberapa tahun silam Visit Indonesia 2008, yang mengusung slogan Celebrating 100 Years of Nation's Awakening. Slogan ini menuai kecaman dari sebagian kalangan sebab penggunaan kata nation tidak tepat karena mengakibatkan makna yang dihasilkan bergeser dari makna semestinya. Makna yang diinginkan semula ialah Kebangkitan Nasional (National Awakening), tetapi dengan Nation's Awakening, yang terjadi adalah kebangkitan (seluruh) bangsa (baca: rakyat) Indonesia dari tidur secara harfiah. Dan ini jelas sudah melenceng jauh dari harapan 
BACA: Kasus Visit Indonesia 2008 di sini. 
Trailer Visit Indonesia 2008  
Selain kasus ini, sebenarnya telah terjadi hal serupa beberapa tahun sebelumnya dengan slogan pariwisata tahun 1991, "Let's Go Indonesia". Slogan ini jika diterjemahkan berbunyi "Ayo, Indonesia!". Padahal arti seharusnya adalah "Mari kunjungi Indonesia". Penyebab dari perubahan makna yang demikian lebar ini sangat sepele, yaitu absennya preposisi (kata depan) to setelah kata go.  



Dua kasus di atas dapat menggambarkan dampak yang ditimbulkan dari kesalahan grammar dalam tulisan meskipun tidak semua kekeliruan mempunyai derajat kefatalan yang sedemikian besar. Tapi bagaimana pun itu, grammatical errors tetap perlu diwaspadai dan diperhatikan dalam hubungannya dengan kejelasan, keterbacaan, dan ketaatasaan tulisan dengan kaidah bahasanya. Dan bahkan, lebih jauh lagi, keindahan dan kehalusannya. Sehingga tulisan yang dihasilkan tidak menimbulkan kebingungan bagi pembaca atau mengungkapkan makna yang berbeda.  



Slogan pariwisata tadi hanyalah sebagian kecil dari contoh kesalahan gramatikal yang saya temukan tatkala membaca bacaan berbahasa Inggris. Masih banyak contoh lain yang dapat saya bagikan di sini, mulai dari abstrak skripsi, motivation letter (untuk keperluan studi ke luar negeri), website perusahaan, LKS sekolah, judul seminar, buku bacaan, hingga brosur hotel seperti di bawah ini.


Tentu, kekeliruan-kekeliruan tata bahasa seperti di atas sebaiknya dihindari agar maksud tersampaikan dengan baik sembari menjaga image perusahaan, organisasi, atau institusi dengan penggunaan bahasa yang baik dan benar. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini, saya menawarkan jasa pengoreksian grammar yang dapat membantu perusahaan, organisasi, institusi, instansi, ataupun pribadi untuk mencapai tujuan tersebut. Adapun jasa ini meliputi koreksi untuk: 


Grammatical structures (phrases, word order, etc.)  
Unit Layanan Bahasa Inggris  
Correct: English Service Unit 
Incorrect: Service English Unit 

Tenses (active voice, passive voice, nominal sentences, etc.)

Sampai mereka diterima oleh konsumen akhir   
Correct: until they received by the end customers 
Incorrect: until they are received by the end customers

Clauses and reduction (adjective, adverbial, noun clauses)  

PT. Astra Export Company yang memperoleh dukungan penuh dari 
Correct: PT. Astra Export Company which got full support from 
Incorrect: PT. Astra Export Company whom got fully support from 

Punctuation (tanda baca) 

membuat baju Iron Man dan melakukan banyak ... 
Correct: creating Iron Man suits and doing a lot of ... 
Incorrect: creating Iron Man suits, and doing a lot of ...

Grammatical and lexical collocations (preposisi dan kata) 

Bagaimana dengan Finding Dory?
Correct: How about going for Finding Dory?  
Incorrect: How about going to Finding Dory?

Saya selalu mendapatkan nilai jelek saat matematika. 

Correct: I always get bad grades in math. 
Incorrect: I always get bad score in math.

Naturalization (penghalusan atau pewajaran)  

Berdasarkan hubungan dari sumur produksi dengan zona anomali amplitudo tinggi, ... sumur pengeboran ...
Correct: Based on the correlation of the production well with the zones with high-amplitude anomaly, ... artesian well ...
Incorrect: Based on correlation of production well with the zone of anomaly high amplitude, ... areas for drilling ...
Biaya:
abstrak skripsi      : 30rb/ hlmn
jurnal internasional  : 50rb/ hlmn
motivation letter       : 50rb/ hlmn
reference letter      : 50rb/ hlmn
study plan      : 50rb/ hlmn
website perusahaan : 30rb/ hlmn
brosur (hotel, dsb)    : 30rb/ hlmn
buku (sekolah, LKS, dsb): 20rb/ hlmn
judul (seminar, dsb) : 100rb/ judul
slogan, tagline, motto: 100rb/ item
dll.          : 10-50rb/ hlmn (tergantung jenis teks dan tingkat kesulitan) 

Format naskah jadi:  
Ukuran kertas   : A4
Margin              : 2,5 cm (semua sisi)
Huruf                : Arial
Ukuran huruf    : 12 pt
Kontak:   
1. TELP/WA: 089.8585.0064
2. Email: ngabdul.khalim.edu@gmail.com 
Testimoni:
jurnal internasional MDPI

skripsi program internasional UI


Last update: 12 Juli 2018

Thursday, May 7, 2015

'New Bradley Cooper' Appears on American Sniper!


Have you already seen 'American Sniper'? If not yet, be ready for being given a turn by Bradley Cooper's catalysmic look in there!

Without seeing the movie poster, no one will notice the actor playing Chris Kyle at his once-over in the Clint Eastwood-directed film. The biograpical war drama film centers around the life history of a U.S. Navy SEAL sniper Chris Kyle, who, according to the book ‘American Sniper: The Autobiography of the Most Lethal Sniper in U.S. Military History’, turns into the deadliest marksman in U.S. military history with officially confirmed 160 out of 225 kills in four tours in Iraq. 


American sniper Chris Kyle

Bradley Cooper was casted to depict the personage in great detail, including in the personal appearance. As we know, it's a very usual thing in filming. And for sure, it does not matter to best-known Hollywood to make a marked change of someone for role.

Like any other professional actors and actresses of Hollywood or elsewhere, Bradley Cooper had to undergo a change in order to look the same as the one he would portray. Since an army is identical to burly muscled body and Chris Kyle was, he was to gain 40 pounds to prepare for sniper Chris Kyle role. To have it, the 40-years-old told fitness magazine Men’s Health that he, under the guidance of trainer Jason Walsh, did workouts and the consuming of a whopping force-fed 6,000 calories a day. “If it's pizza and cake, that's one thing. Putting 6,000 calories a day in your body gets old quick,” Cooper said. 

After taking those with the help of Plazma intake, Cooper got to bulk up his body and we can see his total physical transformation on chest, arms, neck, and even face. Accordingly, the newly beefy, bearded Bradley was almost unrecognizable.  




The close looks of buffed-up Bradley Cooper, leaving Tom Ford store in Beverly Hills


Bradley Cooper before and after American Sniper

The Oscar-nominated actor put forth an all-out effort for late Navy SEAL Chris Kyle on the ground that he would like to show some respect to him. Bradley’s friend and co-star in the film, Eric Close, told E! News, “He put on like 40 pounds. He’s really been working hard. He looks great. He’s really taken on this character. He really takes this story personally and wants to do an honorable job for Chris’ memory and for his family.”   


Facial comparison between Chris Kyle and Bradley Cooper

However, because of the acting for the real-life adaptation film being over and the next play to The Elephant Man, Cooper needs to come back to normal at his regular 185 lbs. But he felt merry while playing the figure and enjoyed the temporary body change. "I knew this was going to be the way in to playing Chris, and it felt amazing. It’s also nice to know it’s possible to do it naturally, in that amount of time," said Cooper to Men’s Health.

Compared to the other films in which Cooper has played, e.g. American Hustle, Guardians of the Galaxy, Silver Linings Playbook, Limitless, etc., It has been said that American Sniper shows off the most remarkable change of him. 

In addition to the 2014 Chris Kyle-inspired drama film, Bradley Cooper played with Sienna Miller as his wife Taya as well as with Luke Grimes, Kyle Gallner, Sam Jaeger, Jake McDorman, and Cory Hardrict in supporting roles.

American Sniper on its worldwide debut release only from January 16 through 19 earned an enormous amount of $110 million. As of May 3, 2015, it grossed $542,2 million against a $58 million budget, making it the highest-grossing war film of all time (breaking Private Saving Ryan's record). Besides, it has accepted and won various awards and nominations, including for Best Picture, Best Actor, Best Director, and Best Sound Mixing.


American Sniper film poster


American Sniper's official trailer

Sunday, April 26, 2015

Penipuan Berkedok Bensin Habis dan Uang Hilang


Selamat siang semua... :D

Temen-temen, saya mau share cerita. Mungkin ada yang sudah tahu, dan mungkin juga ada yang belum. Dan mungkin juga pernah mengalami hal serupa dengan saya. Ini saya alami di daerah Semarang, khususnya Semarang timur. Kalau dirasa ini bermanfaat, silahkan di share.

Kronologi:
Beberapa waktu lalu, saya pulang privat dari arah RSDU Ketileng. Di tengah jalan, mendekati SPBU Ketileng (pertigaan Ketileng-Kedungmundu-Pedurungan), ada orang dari belakang memepet saya. Awalnya, saya tidak terlalu menghiraukannya. Namun kemudian, orang tersebut menanyai saya sambil menaiki motornya. Dia menanyai saya dari mana, mau kemana, rumahnya mana, dsb. Saya jawab seperti yang seharusnya. Kemudian, Mas tersebut cerita bahwa dia dari Ungaran mau ke Sayung, namun dia kehabisan bensin dan uangnya hilang di jalan. Katanya, uangnya sudah tidak ada di sakunya. Dia minta bantuan kepada saya Rp 5.000,- atau seiklasnya. Saya pun merasa kasihan dengan mas tersebut dan memberinya saat lampu merah di pertigaan Ketileng. Tak ada rasa curiga waktu itu.

Dan kemarin, alangkah terkejutnya saya, orang itu meminta bantuan saya kembali dengan modus yang sama di pertigaan Pedurungan arah Genuk (Jl. Soekarno Hatta) ketika lampu merah. Mungkin dia sudah tidak mengenali saya karena saking banyaknya korban, di samping saya menutup kaca helm saya.

Dari yang saya amati, orang tersebut miliki ciri-ciri sebagai berikut.
1. Wilayah operasi
Sepanjang jalan Ketileng ke utara (Jl. Fatmawati dan Jl. Woltermonginsidi) dan mungkin bisa lebih luas.
2. Motor
Motor yang dipakai sama di kedua waktu tersebut: Honda Blade Repsol, dengan banyak stiker yang sudah kabur.

3. Pakaian
Pakaian yang dikenakan sama selama dua kali bertemu dengannya: jaket dan celana Jeans.

Jika temen-temen ketemu orang ini di jalan dan dimintai bantuan, silahkan hiraukan saja!

Semoga bermanfaat... :D



Wednesday, March 4, 2015

Mengatasi aplikasi yang tidak muncul di layar


Mungkin sebagian dari kalian pernah mengalami hal ini dan dibuat frustasi olehnya. Saya pun demikian. Setelah menginstall sebuah aplikasi freeware besutan ebtasoft, yang dalam hal ini Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) offline 1.5.1 (.exe), saya mengalami masalah dengan aplikasi tersebut. 

Awalnya, aplikasi ini berjalan lancar seperti biasa. Namun membuka aplikasi ini untuk kedua kalinya usai penginstallan membuat saya bertanya-tanya apa gerangan yang terjadi. Pasalnya, ketika aplikasi ini dibuka, ia tak mau tampil di layar desktop meskipun ikon pada taskbar menunjukkan aplikasi tersebut sedang berjalan (running). 

Saya pun mencoba mencari solusinya. Pertama, mencopot (uninstall) dan memasang (install) nya kembali. Akan tetapi, masalah yang sama datang lagi. Waktu itu, saya berasumsi mungkin ada kesalahan sewaktu mendownload installer tersebut. Wal hasil, saya mendownload ulang file sebesar 3,5 MB itu dan memasangnya untuk ketiga kalinya, tentunya setelah me-remove yang sebelumnya terlebih dahulu.

Dan...? Cara ini rupanya tak mempan juga. Aplikasi ringan ini masih saja 'ngeyel' tak mau tampil di layar monitor. Tapi, saya belum menyerah! 'Downgrade' adalah opsi ketiga yang saya miliki. Mungkin dengan menurunkan versinya ke 1.5 atau 1.4 akan mengatasi bug tersebut. 

Saya kemudian mencoba satu per satu, dan IT STILL DID NOT WORK! AT ALL! Saya benar-benar harus memegang kepala ini. 



Saya sempat berpikir apakah ada kesalahan dengan pengaturan administrator maupun sistem di komputer pribadi ini. Jika harus masuk ke bagian administator atau sistem, bukankah itu terlalu berlebihan? Karena hanya pada aplikasi ini, terjadi error yang tidak biasa. 

Pada akhirnya, saya harus kembali bertanya kepada Google untuk mengatasi hal semacam ini. Walau sebetulnya saya telah melakukannya sebelumnya dan gave up lantaran tak ada hasil yang relevan. Tetapi setelah 'muter-muter' beberapa waktu lamanya dengan mengubah keywords, saya menemukan jawaban atas pencarian ini dalam versi bahasa Inggris. Dan berikut langkah-langkahnya:
  1. Buka hingga dua aplikasi terbuka
  2. Arahkan mouse pada ikon aplikasi di taksbar sehingga tampak 2 jendela (thumbnail previews)
  3. Pada jendela sebelah kanan, klik kanan hingga muncul opsi "Restore, Move, Size, Minimize, Maximiza, Close"
  4. Pilih Maximize

Selamat! Kini tampilan aplikasi memenuhi layar dan siap digunakan.

Semoga bermanfaat... :D


Download KBBI offline 1.5.1: disini






Sunday, February 15, 2015

Jasa Penerjemahan Abstrak Skripsi


Bingung menerjemahkan abstrak skripsi? Butuh jasa penerjemahan? You've come to the right place!

Penerjemahan abstrak skripsi semua jurusan

INFO TABLE
Bidang studi (fields of study):
1. Ilmu sosial
2. Ilmu alam
Durasi pengerjaan (duration of translating):
1. Ordinary order : 3-7 hari
2. Rush order  : 1-2 hari
Biaya penerjemahan (translating charge)*:
1. Ordinary order : Rp 35.000,- - Rp 50.000,-/ hlmn
2. Rush order  : Rp 50.000,- - Rp 75.000,-/ hlmn
Format penerjemahan (paper format):
- Ukuran kertas: A4
- Margin: atas 3 cm, bawah 3 cm, kiri 4 cm dan kanan 3 cm
- Huruf: Times New Roman 12, spasi 1,5

Bawa langsung naskah Anda ke:
Jl. Karangingas Raya no.7B Tlogosari Kulon 50196, Semarang
Atau kirimkan ke:
mr.simpson88@gmail.com

Contact person:
089 - 8585 - 0064



* Tergantung tingkat kesulitan naskah