Sunday, April 26, 2015

Penipuan Berkedok Bensin Habis dan Uang Hilang


Selamat siang semua... :D

Temen-temen, saya mau share cerita. Mungkin ada yang sudah tahu, dan mungkin juga ada yang belum. Dan mungkin juga pernah mengalami hal serupa dengan saya. Ini saya alami di daerah Semarang, khususnya Semarang timur. Kalau dirasa ini bermanfaat, silahkan di share.

Kronologi:
Beberapa waktu lalu, saya pulang privat dari arah RSDU Ketileng. Di tengah jalan, mendekati SPBU Ketileng (pertigaan Ketileng-Kedungmundu-Pedurungan), ada orang dari belakang memepet saya. Awalnya, saya tidak terlalu menghiraukannya. Namun kemudian, orang tersebut menanyai saya sambil menaiki motornya. Dia menanyai saya dari mana, mau kemana, rumahnya mana, dsb. Saya jawab seperti yang seharusnya. Kemudian, Mas tersebut cerita bahwa dia dari Ungaran mau ke Sayung, namun dia kehabisan bensin dan uangnya hilang di jalan. Katanya, uangnya sudah tidak ada di sakunya. Dia minta bantuan kepada saya Rp 5.000,- atau seiklasnya. Saya pun merasa kasihan dengan mas tersebut dan memberinya saat lampu merah di pertigaan Ketileng. Tak ada rasa curiga waktu itu.

Dan kemarin, alangkah terkejutnya saya, orang itu meminta bantuan saya kembali dengan modus yang sama di pertigaan Pedurungan arah Genuk (Jl. Soekarno Hatta) ketika lampu merah. Mungkin dia sudah tidak mengenali saya karena saking banyaknya korban, di samping saya menutup kaca helm saya.

Dari yang saya amati, orang tersebut miliki ciri-ciri sebagai berikut.
1. Wilayah operasi
Sepanjang jalan Ketileng ke utara (Jl. Fatmawati dan Jl. Woltermonginsidi) dan mungkin bisa lebih luas.
2. Motor
Motor yang dipakai sama di kedua waktu tersebut: Honda Blade Repsol, dengan banyak stiker yang sudah kabur.

3. Pakaian
Pakaian yang dikenakan sama selama dua kali bertemu dengannya: jaket dan celana Jeans.

Jika temen-temen ketemu orang ini di jalan dan dimintai bantuan, silahkan hiraukan saja!

Semoga bermanfaat... :D